Hampir 3 bulan saya menyerahkan tanggung jawab pembelian material custom order dan quality control langsung kepada tukang jahit saya yang note bene hampir 2 tahun ini bekerjasama dengan *ZB, entah kenapa saat menjelang kelahiran anak saya yang kedua,ada perasaan yang gak rela, gak percaya, sedikit khawatir karena di sertai tanda-tanda tidak jujur yang mudah sekali terbaca, yang padahal sebelumnya saya tidak pernah temukan.
Diposisi itulah saya mendapatkan cobaan untuk memilih antara hobby profesionalisme dan kepentingan pribadi..akhirnya semua saya percayakan sedikit sama, Mas penjahit itu (saking keselnya kalo inget namanya aja badan ini gemeter nahan kesel)…
icon untuk *zb yang sedang mengharu biru, jengkel dan kesal.
Akhir januari ini tepatnya 27 januari 2008, final semua custom order (my first customer from souts Africa ) yang proses pembuatan sample order yang hampir 11 bulan ini saya jalani, dari proses perkenalan, pengajuan desain sketsa, sketsa pattern, sample produk, sample order (12) pcs @ desain, sampai akhirnya ke order – perjalanan yang cukup lama dan semua berjalan bagus tanpa cacat sampai akhirnya..batas waktu akhir untuk order selesai…2 minggu sebelum pengiriman baru saya tahu kalo kulit yang sudah jadi produk…bukan kwalitas kulit yang sama dengan sample order terdahulu………
Astagfiruwllohal’azimi….Astaga..istigfar…sabar..ya allah..apa yang harus saya perbuat….setelah saya tahu..kemudian saya datangi rumah Mas jahit tsb, karena sudah 3 hari tidak ada kabar beritanya,..dengan alasan sakit….hp gak aktif,..dan yang setor barang adalah orang yang tidak saya kenal …GUBRAK..dhtgdftsdgcdgfcdcgfxvc…apa yang terjadi setalh saya sampai disana….dia sudah pindah kamar kosong…dan lingkungan sekelilingnyalah yang mengerjakan semua orderan saya..gelap..entah apa yang terjadi stelah saya sadar..saya ada di salah satu kamar…di antara orang2 yang saya tidak kenal…yang saya ingat saat itu…bagaimana dengan….XX.000.000..uang yang telah saya keluarkan…untuk pembelian material..dengan hasil produksi yang tidak sebanding ….” Ya allah cobaan apalagi ini..” saya hanya bisa menangis…..
Apakah itu semua adalah suatu proses….
